FEAR OF MISSING OUT, ELECTRONIC WORD OF MOUTH, DAN STORE ATMOSPHERE TERHADAP IMPULSE BUYING DI AM:PM COFFEE SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.37638/sinta.6.1.%25pAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana Fear of Missing Out, Electronic Word of Mouth, dan Store Atmosphere mempengaruhi pembelian impulsif di AM: PM Coffee Surabaya. Peneliti menggunakan strategi non-probability sampling dalam penelitian ini, yang berarti bahwa setiap konsumen yang dipilih sebagai sampel dipilih secara acak. Penelitian ini mencakup data primer dan sekunder. Studi ini menggunakan pendekatan SEM-PLS untuk melihat data. Kami memeriksa data dengan melakukan uji validitas, reliabilitas, dan regresi linier berganda. Investigasi menemukan bahwa nilai R-square adalah 0,644. Fear of Missing Out, Electronic Word of Mouth, dan Store Atmosphere adalah tiga hal yang membuat orang cenderung membeli barang secara impulsif.
References
Agustina, T., Liputo, M. A., dan Putra, I. (2024). Pengaruh FOMO, Sales Promotion dan E-WOM Terhadap Impulsive Buying Pada Pengguna Situs Online Shop. Journal on Teacher Education, 6(1), 19–28.
Dash, G., & Paul, J. (2021). CB-SEM vs PLS-SEM Methods for Research in Social Sciences and Technology Forecasting. Technological Forecasting and Social Change.
Febriansyah, M. I. (2024). “Pengaruh Electronic Word of Mouth (E-WOM) dan Live Streaming TikTok Terhadap Impulsive Buying di Toko Clothesthrift”. Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi, 3(2), 136–143.
Hennig-Thurau, T., et al. (2004). Electronic Word of Mouth via Consumer-Opinion Platforms: What Motives Consumers to Articulate Themselves on the Internet. Journal of Interactive Marketing, 18(1).
Jaya, I. W., Ni, L. K., & Gusti, A. P. (2023). Hubungan Word Of Mouth and Store Atmosphere Terhadap Impulse Buying (Studi Pada Pasar Modern Dari Korea / Miniso). Nusantara Hasana Journal, 3(6), 10–16.
Li, J., & Du, H. (2011). The impact of online social networks on consumer behavior. Journal of Business Research, 64(11), 1555-1560.
Kotler, P., & Armstrong, G. (2016). Prinsip-Prinsip Pemasaran (13th ed., Vol. 1). Erlangga.
Muharam, G. M., Sulistiya, D., Sari, N., Fahmy, Z., & Zikrinawati, K. (2023). The Effect of Fear of Missing Out (FoMO) and Peer Conformity on Impulsive Buying in Semarang City Students (Study on TikTok Shop Consumers). Experimental Student Experiences, 688–690.
Rini, Y. P., & Anasrulloh, M. (2022). Pengaruh impulse buying Dan Sales Promotion Terhadap Keputusan Pembelian Pada produk skincare merek pond’s DI golden swalayan tulungagung. JURNAL ECONOMINA, 1(2), 120– 129. https://doi.org/10.55681/economina.v1i2.48
Santoso, I. H., Widyasari, S., & Soliha, E. (2021). Fomsumerism : Mengembangkan Perilaku Conformity Consumption Dengan Memanfaatkan Fear of missing out Konsumen. Jurnal Ilmiah Bisnis Dan Ekonomi Asia, 15(2), 159–171.
Sholihin, dan Ratmono. (2013). Analisis SEM-PLS Dengan WarpPLS 3.0: Untuk Hubungan Nonlinier Dalam Penelitian Sosial dan Bisnis. Andi Offset.
Solomon, M. R. (2013). Consumer Behavior: Buying, Having, and Being (10th Edition). New Jersey: Prentice Hall.
Utami, C. W. (2016). Manajemen Ritel: Strategi dan Implementasi Modern. Jakarta: Salemba Empat.















